4 Ponsel Terbaik Untuk Penggemar Musik dan Audiophile

4 Ponsel Terbaik Untuk Penggemar Musik dan Audiophile - Sementara musik mungkin tidak secara teknis menjadi " bahasa alam semesta ," itu adalah salah satu bahasa mendengarkan oleh semua. Ada lebih dari 1.500 genre musik hari ini-rap, klasik, rock, jazz, perangkap, hip-hop, house, gelombang baru, vaperwave, kematian hangus, Nintendocore ... dan berjalan pada daftar. Dan jika Anda seperti kebanyakan orang, Anda sekarang mungkin mendengarkan sebagian besar musik pada ponsel Anda. 

Menurut Taman Associates , 68% dari US pemilik smartphone streaming musik pada harian dasar-dan itu hanya mengalir. Jadi apakah Anda menggunakan aplikasi seperti Spotify atau Pandora , mendengarkan radio, atau pergi sekolah lama dan bermain MP3 dan file FLAC yang Anda download dari internet atau dikonversi dari CD, pencinta musik dalam diri Anda membutuhkan sebuah ponsel yang mampu untuk benar-benar membebaskannya. Sebuah pengalaman mendengarkan benar-benar hebat tergantung pada berbagai faktor, termasuk perangkat keras di telepon, kualitas musik, dan headphone yang Anda gunakan. 

Benar suara Hi-Fi di smartphone-jenis yang akan menyenangkan bahkan telinga adalah audiophile yang paling cerdas ini dimungkinkan oleh kombinasi top-of-the-line hardware seperti amp berdedikasi dan konverter digital-to-analog, bersama dengan perangkat lunak yang memanfaatkan komponen ini untuk potensi maksimum mereka. Untuk menemukan bahwa keseimbangan yang sempurna, kita diuji beberapa smartphone teratas di pasar dalam upaya untuk mengungkap orang-orang yang menawarkan pengalaman audio secara keseluruhan. 

Karena tidak ada yang lebih baik dari musik yang membuat Anda dengan perasaan dunia lain, kami memastikan bahwa ponsel berikut ini tidak hanya memiliki hardware terbaik yang tersedia, tetapi mereka juga mendukung yang terbaik perangkat tambahan perangkat lunak yang tersedia untuk konsumen. Smartphone di daftar ini semua diambil terutama untuk satu alasan: Mereka semua datang dikemas dengan hardware yang memberikan mereka sebuah output audio jauh lebih tinggi dari ponsel lain yang dirilis di Amerika Serikat dalam dua tahun terakhir. Ini berarti mereka memiliki setidaknya dedicated DAC dan amp kombinasi, serta headphone jack 3,5 mm. Semua ponsel dalam daftar kami memenuhi kriteria ini dengan terbang warna. 

Ada beberapa ponsel dari beberapa tahun yang tidak membuat itu ke daftar kami, dan itu hanya karena perangkat keras mereka datang dengan tidak cukup baik. Fakta bahwa semua ponsel dalam daftar ini menjalankan Android adalah karena ada begitu banyak variasi pada platform, karena OEM dapat melakukan hampir apa pun yang mereka ingin membuat telepon mereka menonjol terhadap pesaing mereka. 

1. LG V20 

LG V20 dirilis pada bulan September 2016, dan telepon kedua LG dalam seri V. Muncul dengan spesifikasi lebih tinggi dari pendahulunya, V10, dan kedengarannya lebih baik di departemen audio. LG terjual 200.000 unit dari V20 di sepuluh hari pertama setelah rilis, dan perusahaan mengatakan bahwa ponsel telah menjual sangat sejak. Meskipun LG telah menyatakan mereka mengambil kerugian di divisi mobile, mereka pasti tidak menyalahkan semua itu pada V20. The LG V20 adalah ponsel favorit kami untuk audiophiles, dan untuk alasan yang baik. 

V20 hadir dengan cerdas 32-bit quad DAC, bersama dengan amp sangat keras dan kuat. Namun, semua hardware ini datang pada harga yang lumayan. LG V20 biaya kekalahan $ 799,99 USD, meskipun ini mungkin layak jika Anda seorang audiophile sejati. Meskipun LG V20 mendukung audio melalui jack 3,5 mm dan USB Tipe-C pelabuhan, komponen perangkat keras (DAC berdedikasi dan amp) hanya menendang jika jack 3,5 mm yang digunakan. Ini adalah apa yang kita inginkan, karena kebanyakan dari kita audiophiles memiliki sepasang cukup mahal dari kaleng dengan harga dekat dengan yang di telepon.Mengambil melihat angka-angka, kami dapat melihat apa yang LG V20 yang mampu. 

Sebagai permulaan, dengan quad DAC dimatikan, LG V20 memiliki output perkiraan 65 dB (sangat dekat dengan sebuah AC pada penuh) saat terhubung ke headphone impedansi rendah, seperti 16 ohm headphone. Putar quad DAC pada, meskipun, dan output melompat ke sedikit lebih 69 dB, yaitu sekitar sekeras mandi berjalan. Sekarang ingat, quad DAC pada V20 merupakan salah satu cerdas. Ini berarti bahwa, tergantung pada impedansi (dalam ohm) dari headphone terhubung, itu akan mengirim sinyal yang tepat sehingga headphone tidak mendapatkan kewalahan. Ini adalah untuk alasan yang baik, seperti yang paling umum 16 ohm headphone tidak dapat menangani lebih dari jumlah tertentu dari input, dan mulai terdengar seolah-olah mereka mungkin meniup.

2. HTC 10

HTC 10 dirilis pada Mei 2016, dan kelima audio berorientasi ponsel andalan HTC. Telepon audio berorientasi pertama dirilis oleh HTC adalah HTC One X kembali pada 2013, sehingga kualitas suara telah menjadi prioritas untuk pembuat telepon Taiwan untuk sementara waktu. Sementara HTC belum merilis angka penjualan yang sebenarnya pada HTC 10, kita tahu bahwa mereka memiliki kenaikan pendapatan 42% pada bulan September 2016, dan 31% kenaikan tahun-ke-tahun menjadi tinggi 15-bulan $ 297 juta. 

Meskipun HTC 10 hanya memiliki DAC 24-bit, kedengarannya setidaknya sama baiknya dengan semua ponsel lainnya dalam daftar kami, karena amp dan perangkat lunak yang kuat optimasi diberlakukan oleh HTC. Alih-alih hanya menggunakan codec audio Aqstic oleh Qualcomm seperti itu awalnya dikabarkan, HTC memilih untuk menyertakan satu yang berbeda, yang ternyata memiliki kualitas audio yang jauh lebih unggul. Qualcomm awalnya diiklankan HTC 10 sebagai salah satu perangkat pertama yang datang dengan codec pembuat chip sendiri, bagaimanapun, HTC merilis 10 dengan Aqstic hanya sebagai codec fallback. 

Mereka menggunakan codec yang dirahasiakan dan milik mereka sendiri untuk menangani musik yang dimainkan dari aplikasi saham. Dari Beats untuk BoomSound , HTC selalu dikenal baik untuk kualitas audio, dan 10 tidak mengecewakan. HTC BoomSound diperkenalkan sebagai pengganti dari Beats Audio sekali kemitraan HTC dengan Beats by Dre berakhir. BoomSound adalah profil audio yang yang meningkatkan tiga komponen utama dari musik Anda untuk menemukan suara pemutaran yang luar biasa: tertinggi sebening kristal, vokal halus, dan bass yang mendalam. Cara termudah untuk menggambarkan BoomSound adalah sebagai equalizer latar belakang. Anda mungkin tidak memiliki banyak kontrol atas itu, tapi itu akan melakukan tugasnya jika diaktifkan. 

Selain BoomSound berjalan di latar belakang, HTC 10 juga dilengkapi dengan Dolby Audio yang berjalan di latar belakang juga. Dolby Audio juga profil, salah satu yang penjahit sendiri untuk jenis Anda headphone dan preferensi mendengarkan setelah membuat Anda duduk melalui semacam pop kuis. Pengaturan ini dapat dengan mudah dinyalakan dan dimatikan, dan dapat digunakan dengan lebih dari sekedar pemain saham musik, yang merupakan hal yang fantastis. Secara umum, menggunakan HTC 10 sangat sederhana, tidak ada banyak pilihan untuk mendapatkan bingung dengan, dan masih memberikan kualitas audio yang menakjubkan.

3. LG V10

LG V10 mungkin telah dirilis sedikit lebih dari setahun yang lalu, tapi masih berhasil mengungguli hampir semua perangkat yang lebih baru dalam hal kualitas audio. LG V10 hanya sekeras HTC 10, tetapi tidak memiliki semua perangkat lunak fine-tuning. Sejak V10 adalah upaya pertama LG di sebuah telepon audio berorientasi nyata, ada cukup banyak benjolan di sepanjang jalan dengan versi firmware awal. 

Meskipun demikian, LG melakukan menjual 450.000 V10s di 45 hari pertama penjualan. Masalah terbesar menahan V10 kembali dari tempat kedua dalam daftar kami adalah penggunaan DAC yang sebenarnya. Biasanya, DAC hanya akan menendang berlaku bila digunakan dengan saham aplikasi LG Music. Jika Anda menggunakan pemutar pihak ketiga atau layanan streaming seperti Spotify, generik Qualcomm DAC akan digunakan sebagai pengganti 32-bit hi-res DAC. Tidak banyak orang menghargai keterbatasan ini, sehingga Hi-Fi Di mana-mana aplikasi lahir, yang memaksa dedicated ESS SABRE DAC yang akan digunakan setiap kali ada sepasang headphone terhubung, tidak peduli apa aplikasi sedang digunakan. 

Berbicara tentang saham pemutar musik aplikasi, LG Music menawarkan serangkaian layak pilihan untuk fine-tuning pada V10, dan, tentu saja, mendukung benar suara Hi-Fi. Ada sistem-lebar equalizer, juga, dan memberikan Anda enam preset berguna dengan opsi ketujuh yang memungkinkan untuk kontrol manual penuh atas audio Anda. Namun, aksesibilitas audio yang keseluruhan menderita untuk alasan yang sama bahwa V20 yang tidak-LG software ini hanya membuat hal-hal sedikit terlalu rumit. Di sisi positifnya, V10 yang tidak mendukung kartu memori eksternal hingga 2 TB (yang praktis pernah terdengar pada saat peluncurannya). Jadi jika Anda sedang mencari ponsel murah yang dapat digunakan untuk memainkan semua file musik Hi-Fi Anda akan, ponsel ini akan dapat menyamai atau melebihi semua ponsel baru ketika datang ke ruang penyimpanan. Ini pada dasarnya berarti Anda dapat menyimpan semua file audio Hi-Fi yang Anda miliki dan mendengarkan musik Anda melalui saham pemutar musik aplikasi.

Lebih Kabar baiknya adalah bahwa LG V10 memiliki hampir tidak ada crosstalk stereo, respon frekuensi yang besar, dan rendah rasio signal-to-noise. Ponsel ini memberikan musik keras dengan jumlah yang sangat rendah mendesis terdengar, dekat dengan tidak ada perdarahan audio, dan suara benar-benar otentik.

4. ZTE Axon 7

ZTE Axon 7 adalah ponsel midrange dirilis pada tahun 2016, tetapi hadir dengan sekitar sebanyak hardware audio high-end sebagai sisa ponsel dalam daftar kami. Ada belum ada angka yang dirilis pada seberapa baik telepon telah menjual, tapi sentimen umum di antara pengembang dan pecinta musik tampaknya sangat positif. ZTE Axon 7 adalah pasti ponsel mampu untuk audiophiles. Hal ini tidak cukup sekeras LG V20, juga audio renyah saat mendengarkan melalui sepasang headphone, tapi pasti bisa terus sendiri. 

Terutama, ia memiliki dedicated DAC dan amp combo, serta audio codec kustom, yang semuanya digunakan bersama dengan satu sama lain untuk memutar musik Hi-Fi di aplikasi saham musik. Untuk memperluas pada titik terakhir, ZTE Axon 7 adalah mampu memainkan file Hi-Fi hingga 24-bit pada 192 kHz. Hal ini menempatkan dalam stadion baseball yang sama seperti HTC 10, tetapi ia datang dengan pembatasan parah: file audio Hi-Fi hanya bisa dimainkan melalui pemutar musik saham ZTE. Untuk membuat keadaan menjadi lebih buruk, ZTE pemain saham sangat terbatas dalam hal fungsi-secara harfiah mampu melakukan apa-apa lebih dari bermain dan berhenti file audio Anda. 

Pasangan ini dengan equalizer saham cukup terbatas yang hanya mencakup empat preset, dan itu membuat Axon 7 aksesibilitas audio yang keseluruhan agak miskin. Dibandingkan dengan LG V20, yang Axon 7 ini volume output maksimum adalah hanya beberapa desibel belakang V20 ini Impedansi Tinggi modus, jadi banyak keras. Ada sedikit crosstalk stereo (lebih pada nanti), tapi Axon 7 masih diuji lebih tinggi dari LG V10 dalam hal ini. Hasil pengujian terkenal lainnya termasuk rasio tinggi signal-to-noise dan 1,8 volt headphone jack output, yang keduanya peringkat kedua setelah LG V20-ponsel yang harganya lebih dari dua kali lipat. Ketika mendengarkan musik pada Axon 7, tampaknya ada terlihat crosstalk stereo, meskipun ini tidak didukung oleh hasil pengujian lapangan kami. 

Anda dapat tidak persis max keluar volume karena akan mendapatkan tidak nyaman, tetapi ketika Anda mendengarkan pada tingkat yang lebih rendah, crosstalk menjadi lebih terlihat, sehingga sulit untuk menemukan tingkat volume yang sempurna. Namun, ZTE Axon 7 masih output kualitas audio yang jauh lebih unggul dari iPhone 6S-hanya menghindari tiga langkah jilid pertama dan terakhir.

Kesimpulan 

LG V20 adalah pemenang dan jelas sebagai ponsel Android favorit kami untuk pecinta musik dan audiophiles. Ini memiliki perangkat keras, memiliki perangkat lunak, dan menggunakan kedua fantastis. HTC 10 adalah dekat runner up, tapi itu hanya tidak bisa mengikuti. 

LG V10 melakukan sangat baik untuk sebuah ponsel yang dirilis lebih dari setahun yang lalu, dan masih dipuji oleh orang di seluruh untuk suatu performa audio yang bagus. ZTE Axon 7 berhasil berdiri sebagai pilihan yang solid ramah anggaran dengan kemasan internal mirip dengan HTC 10, namun dengan harga yang lebih rendah.